HATI - HATI DENGAN EGO
>> Kamis, 23 Juni 2011
Secuil keteledoran yang berimbas pada seluruh aktivitas
saya, bermula dari keinginan kesenangan sesaat saya, namun imbasnya jangka
panjang. Menuruti hawa nafsu selalu saja berakhir dengan sebuah tragedi yang tak menyenangkan. Kalau saja saya berpikir
rasional saat itu peristiwa ini tak kan terjadi, sifat egoistis itu mengalahkan pemikiran logis, hingga hal yang ga mungkin terjadi bisa hadir secara real dihadapan kita. Itu karena saya tak menggunakan pikiran hanya menuruti
hawa nafsu dan menghalalkan segala cara
untuk menghadirkannya..

Selama perjalanan saya terdiam terkadang sedikit bernyanyi,
hingga tak terasa waktu tempuh saya habis dan sampai tujuan, Beberapa teman saya sudah hadir disana dan tengah asik
ngobrol, mereka 2 sejoli yang sedang
kasmaran, sapaan q membuyarkan obrolan mereka, dan berlanjut ke maja makan ,
berawal dari iseng2 ngobrol belaka hingga berlanjut ke persoalan pelik yang
dialami organisasi kami yaitu masalah dana yang sangat krusial dan sensitif,
yang bertahun2 sudah menjadi polemik , namun disini kami mencoba membahasnya
satu persatu dan mencari solusi hingga membuat langkah antisipatif / manajemen
resiko bagaimana dan apa upaya kita hingga bisa mengcover dana sebesar itu???
"Karna suatu pilihan secara tak langsung menciptakan sebuah komitmen yang menjunjung tinggi nilai tanggung jawab dan kredibilitas"
semakin lama perbincangan kita semakin focus pada dana hingga masalah konsistensi singer, ketika waktu menunjukkan pukul 02.00 pagi perbincangan berakhir dan terbersit keinginan untuk merasakan sensasi suasana dini hari yg sejuk,akhirnya kami beranjak meninggalkan tempat itu dan mengelilingi kota Surabaya, mencari tempat2 kuno yang mejadi cagar budaya, meski hembusan bayu terasa menusuk tulang tetap tak menyurutkan niat kami, sampai akhirnya waktu menunjukkan pukul 03.00, rute perjalanan kami berubah menuju jembatan suramadu, kemilau sinar lampu keemasan suramadu yg nampak indah bak nuansa classic semakin menarik niat saya segera menjajakinya, namun waktu semakin bergulir dengan cepat, suasana malam yg kelam berubah menjadi pagi yg sejuk, hingga surya keluar dari peraduannya…
Kian lama makin capek akhirnya kami beranjak pulang, dalam perjalanan tersebut, tak terbersit sedikit pun perasaan akan timbul suatu hal, ketika terjadi perpisahan, seorang teman q berpesan “hati2 jangan ngantuk mas “, hal inilah yang terpikir oleh q sejenak dlm hati namun tak ku hiraukan. Ketika perjalanan kian lama mata semakin sayup, tak lama kemudian terjadilah benturan keras antara sepada yang q kendarai dengan sebuah mobil yang terjadi lampu spion sepeda, dan kaca mobil berhamburan pecah dijalan, beberapa orang membantuku bangkit dr jatuh, untungnya luka saya tak seberapa parah namun tangan kiri saya terkilir hingga bengkak membesar, yang membuat q lebih bersyukur orang yang q tabrak sangat baik ia memperbolehkan q pulang tanpa meminta sepeserpun ganti rugi pada ku, namun sepedaku yg selama ini mejadi vital q dlm beraktifitas serta mjd tumpuan rusak, akhirnya aktivitas kuliah sampai organisasi berhenti untuk beberapa waktu..
ckckc..
"Karna suatu pilihan secara tak langsung menciptakan sebuah komitmen yang menjunjung tinggi nilai tanggung jawab dan kredibilitas"
semakin lama perbincangan kita semakin focus pada dana hingga masalah konsistensi singer, ketika waktu menunjukkan pukul 02.00 pagi perbincangan berakhir dan terbersit keinginan untuk merasakan sensasi suasana dini hari yg sejuk,akhirnya kami beranjak meninggalkan tempat itu dan mengelilingi kota Surabaya, mencari tempat2 kuno yang mejadi cagar budaya, meski hembusan bayu terasa menusuk tulang tetap tak menyurutkan niat kami, sampai akhirnya waktu menunjukkan pukul 03.00, rute perjalanan kami berubah menuju jembatan suramadu, kemilau sinar lampu keemasan suramadu yg nampak indah bak nuansa classic semakin menarik niat saya segera menjajakinya, namun waktu semakin bergulir dengan cepat, suasana malam yg kelam berubah menjadi pagi yg sejuk, hingga surya keluar dari peraduannya…
Kian lama makin capek akhirnya kami beranjak pulang, dalam perjalanan tersebut, tak terbersit sedikit pun perasaan akan timbul suatu hal, ketika terjadi perpisahan, seorang teman q berpesan “hati2 jangan ngantuk mas “, hal inilah yang terpikir oleh q sejenak dlm hati namun tak ku hiraukan. Ketika perjalanan kian lama mata semakin sayup, tak lama kemudian terjadilah benturan keras antara sepada yang q kendarai dengan sebuah mobil yang terjadi lampu spion sepeda, dan kaca mobil berhamburan pecah dijalan, beberapa orang membantuku bangkit dr jatuh, untungnya luka saya tak seberapa parah namun tangan kiri saya terkilir hingga bengkak membesar, yang membuat q lebih bersyukur orang yang q tabrak sangat baik ia memperbolehkan q pulang tanpa meminta sepeserpun ganti rugi pada ku, namun sepedaku yg selama ini mejadi vital q dlm beraktifitas serta mjd tumpuan rusak, akhirnya aktivitas kuliah sampai organisasi berhenti untuk beberapa waktu..
ckckc..
“bodohnya diriku ini yang selalu berpikir kesenangan sesaat
mementingkan ego, namun tak memikirkan bagaimana imbas untuk kedepanya,,
mudah2an cerita ini bisa menjadi pelajaran buat pembaca jangan mudah diatur oleh ego atau nafsu, gunakan pikiran rasional dan hati nurani sebelum bertindak, dan focus.
mudah2an cerita ini bisa menjadi pelajaran buat pembaca jangan mudah diatur oleh ego atau nafsu, gunakan pikiran rasional dan hati nurani sebelum bertindak, dan focus.
0 komentar:
Posting Komentar