Hanya sebuah blog sederhana yang berusaha menyajikan pengetahuan.

HATI - HATI DENGAN EGO

>> Kamis, 23 Juni 2011

       Secuil keteledoran yang berimbas pada seluruh aktivitas saya, bermula dari keinginan kesenangan sesaat saya, namun imbasnya jangka panjang. Menuruti hawa nafsu selalu saja berakhir dengan sebuah tragedi  yang tak menyenangkan. Kalau saja saya berpikir rasional saat itu peristiwa ini tak kan terjadi,  sifat egoistis  itu mengalahkan  pemikiran logis, hingga hal  yang ga mungkin  terjadi bisa  hadir secara real dihadapan kita.  Itu karena  saya tak menggunakan pikiran hanya menuruti hawa  nafsu dan menghalalkan segala cara untuk menghadirkannya..

      Sabtu (18/06/2011), kemarin Susana suntuk menghampiri saya. Berusaha menghilangkan suasana itu saya ingin kumpul2 dengan teman saya, entah apa yang terjadi, sepertinya ada kemelut berontak pada hati saya untuk kumpul pada  acara itu, namun ego ini mengalahkan hati nurani saya untuk berpikir sejenak mencari apa maksud perasaan ini?”
             Selama perjalanan saya terdiam terkadang sedikit bernyanyi, hingga tak terasa waktu tempuh saya habis dan sampai tujuan, Beberapa teman saya sudah hadir disana dan tengah asik ngobrol, mereka  2 sejoli yang sedang kasmaran, sapaan q membuyarkan obrolan mereka, dan berlanjut ke maja makan , berawal dari iseng2 ngobrol belaka hingga berlanjut ke persoalan pelik yang dialami organisasi kami yaitu masalah dana yang sangat krusial dan sensitif, yang bertahun2 sudah menjadi polemik , namun disini kami mencoba membahasnya satu persatu dan mencari solusi hingga membuat langkah antisipatif / manajemen resiko bagaimana dan apa upaya kita hingga bisa mengcover dana sebesar itu???
"Karna suatu pilihan secara tak langsung  menciptakan sebuah komitmen yang menjunjung tinggi nilai tanggung jawab dan kredibilitas"
semakin lama perbincangan kita semakin focus pada dana hingga masalah konsistensi singer, ketika  waktu menunjukkan pukul 02.00 pagi perbincangan berakhir dan terbersit keinginan untuk merasakan sensasi  suasana dini hari yg sejuk,akhirnya kami beranjak  meninggalkan tempat itu dan mengelilingi kota Surabaya, mencari tempat2 kuno yang mejadi cagar budaya,  meski hembusan bayu terasa menusuk tulang tetap tak menyurutkan niat kami, sampai akhirnya waktu menunjukkan pukul 03.00, rute perjalanan kami berubah menuju jembatan suramadu, kemilau sinar lampu keemasan suramadu yg nampak indah bak nuansa classic semakin menarik niat saya segera menjajakinya, namun waktu semakin bergulir dengan cepat, suasana malam yg kelam berubah menjadi pagi yg sejuk, hingga surya keluar dari peraduannya…
       Kian lama makin capek akhirnya kami beranjak pulang, dalam perjalanan tersebut, tak terbersit sedikit pun perasaan akan timbul suatu hal, ketika terjadi perpisahan, seorang teman  q berpesan “hati2 jangan ngantuk mas “, hal inilah yang terpikir oleh q sejenak dlm hati namun tak ku hiraukan. Ketika perjalanan kian lama mata semakin sayup, tak lama kemudian terjadilah benturan keras  antara sepada yang q kendarai dengan sebuah mobil yang terjadi lampu spion sepeda, dan kaca mobil berhamburan pecah dijalan, beberapa orang membantuku bangkit dr jatuh, untungnya luka saya tak seberapa parah namun tangan kiri saya terkilir hingga bengkak membesar, yang membuat q lebih bersyukur orang yang q tabrak sangat baik ia memperbolehkan q pulang tanpa meminta sepeserpun ganti rugi pada ku, namun sepedaku yg selama ini mejadi vital q dlm beraktifitas serta mjd tumpuan rusak, akhirnya aktivitas kuliah sampai organisasi berhenti untuk beberapa waktu..
ckckc..
bodohnya diriku ini yang selalu berpikir kesenangan sesaat mementingkan ego, namun tak memikirkan bagaimana imbas untuk kedepanya,, 
mudah2an cerita ini bisa menjadi pelajaran buat pembaca jangan mudah diatur oleh ego atau nafsu, gunakan pikiran rasional dan hati nurani sebelum bertindak, dan focus.

0 komentar:

Posting Komentar

0 people have left comments

Commentors on this Post-

Diberdayakan oleh Blogger.

WEB DIRECTORY

Followers

  © Blogger template Werd by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP